Selasa, 19 Juli 2016

Resonansi



Terdiam dalam keramain
Tertembus dalam pandang nan tunduk
Membiarkan celoteh yang teriring
Ah biarkan saja
Toh itu bukan yang mereka mengerti,
Karena itu hati yang tak beresonansi
Kala resonansi itu ada,
Maka hati – hati itu kan berpadu
Senyum?
Kesal?
Heh kadang itu yang menghiasi
Sudahlah
Tak perlu hiraukan hiruk pikuk itu
Karena hanya hati yang beresonansi yang dapat mengerti

Resonansi.:)